Karena tugas utamamu adalah mempersiapkan generasi terbaik.
Lantas, bagaimana mungkin kamu bisa melakukannya tanpa menjadi dirimu yang terbaik?
Yah, kalau nafasmu masih panjang, kalau Dia mengizinkan,
pada saatnya nanti kamu akan bertemu dengan mereka,
orang-orang yang sebelumnya tidak pernah kamu kenal,
orang-orang yang membuatmu berani pertaruhkan nyawa,
orang-orang yang membuatmu sejati disebut nisa,
Mereka itu, adalah orang-orang yang akan memanggilmu mama..
Mereka, adalah bagian dari masa depan.
dan masa depan yang akan mereka perjuangkan, ada di pundakmu,
Saat pertama kali bertemu mereka, saat itu pulalah mereka akan belajar padamu,
Belajar bagaimana caranya bicara darimu,
Belajar bagaimana caranya tersenyum juga darimu,
Belajar bagaimana caranya duduk juga darimu,
Belajar bagaimana caranya berdiri juga darimu,
Bahkan, belajar bagaimana caranya melangkah pun darimu,
Tapi, ada satu hal yang tak perlu kamu ajarkan sejak awal,
Kamu tahu apa?
Yap, belajar bagaimana caranya menangis..
Yang harus kamu lakukan,
hanyalah menghapus air mata mereka,
menghapus sedih mereka,
Lagi dan lagi,
kadang kamu harus mengajarkan lagi pada mereka tentang bagaimana..
bagaimana caranya tersenyum sehabis duka,
bagaimana caranya bangun dan melangkah lagi sehabis luka,
sampai,
Suatu saat nanti, jika nafas masih ada, dan mereka beranjak dewasa,
kamu harus mengajarkan pada mereka,
bagaimana caranya jadi orang tua..
dan selanjutnya,
mereka akan mengajarkan hal yang serupa pada orang-orang yang memanggil mereka papa dan mama,
dan mungkin saat itu,
kamu sudah tak lagi ada.
Kamu mati?
Tidak sama sekali,
Kamu hanya meninggal,
meninggalkan semua hal yang kamu ajarkan pada mereka,
untuk masa depan dunia.
No Response to ""Nisa..""
Post a Comment